Berita BojonegoroFeatured

Kapolres Bersama Forkopimda Bojonegoro Salurkan Bansos Kepada Warga Terdampak Banjir, Di Baureno

BOJONEGORO (RAKYATINDEPENDEN) – Banjir luapan Bengawan Solo di wilayah Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, telah berlangsung hingga 4 kali ini. Banjir melanda ratusan rumah warga di Kecamatan Baureno yang berada di bantaran Sungai terpanjang di Pulau Jawa itu.

Akibat banjir tersebut, sejumlah infrastruktur dan rumah warga terendam hingga setinggi satu meter sehingga sempat mengganggu aktivitas warga selama musibah banjir belangsung.

Menyikapi bencana ini, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Bojonegoro langsung terjun ke lapangan untuk melakukan peninjauan dan memberikan bantuan sosial (bansos) kepada warga yang terdampak.

Kapolres Bojonegoro, AKBP Mario Prahatinto, SH, SIK, M.Si, bersama Dandim 0813/Bojonegoro, Letkol Czi Arief Rochman Hakim, dan Ketua DPRD Kabupaten Bojonegoro, Abdulloh Umar, mengunjungi dua desa yang terdampak banjir luapan Bengawan solo, yakni di Desa Kalisari dan Desa Tanggungan.

Dalam kesempatan tersebut, jajaran Forkopimda memberikan bantuan sosial (bansos) berupa 200 paket sembako kepada warga yang terdampak banjir. Bantuan ini diharapkan dapat sedikit meringankan beban warga akibat bencana banjir tersebut.

Kapolres Bojonegoro, AKBP Mario Prahatinto, dalam peninjauan tersebut mengungkapkan bahwa jajaran Forkopimda Bojonegoro bersama-sama pemerintah desa setempat untuk mengoptimalkan penanganan bencana ini dan Kamtibmas.

“Alhamdulilah, banjir mulai surut, kami akan terus memantau perkembangan Bengawan Solo dan mengimbau warga untuk tetap waspada mengingat cuaca yang masih tidak menentu,” ujar Mario kepada para awak media disela-sela peninjauan di Desa Kalisari, Senin (3/3/2025) sore.

Sementara itu, Ketua DPRD Bojonegoro, Abdulloh Umar, menyampaikan dukungannya terhadap upaya TNI-Polri, pemerintah daerah dan masyarakat dalam menghadapi bencana ini.

 “Kita harus bekerja bersama-sama baik TNI-Polri dan pemerintah setempat siap untuk membantu dalam proses evakuasi dan pembersihan lokasi yang terdampak banjir,” kata Abdulloh Umar.

Lanjut Abdulah Omar, bahwa sebagai langkah pencegahan, Forkopimda juga mengimbau warga untuk lebih berhati-hati dan mengikuti petunjuk dari otoritas terkait dalam menghadapi potensi banjir susulan.

“Perlu adanya sebuah jalinan Kerja sama antara pemerintah, aparat, dan masyarakat sehingga dapat mempercepat pemulihan dan mengurangi dampak bencana ke depannya,” ungkap pria asli Desa Pasinan, Kecamatan Baureno itu.

Turut mendampingi, Camat Baureno Dery Aprilian dan Kepala Desa Kalisari Chotibul Umam.

**(Siehumas Polres Bojonegoro/ Red)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Bokep Indonesia Terbaru Bokep Jepang Jav Bokep ukthi jilbab GOBETASIA DAYWINBET DAYWINBET GOBETASIA GOBET DAYWINBET SLOT GACOR BOKEP INDO BOKEP INDONESIA