Berita BojonegoroFeatured

KKN Unugiri Bojonegoro 2025 Gelar Workshop Tentang Kopdes Merah Putih, di Desa Karangdayu, Baureno

BOJONEGORO (RAKYATINDEPENDEN) – Berdirinya Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih menjadi perhatian mahasiswa-mahasiswi Unugiri (Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri) Bojonegoro yang sedang melaksanakan KKN (Kuliah Kerja Nyata) di Desa Karangdayu, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.

Hal itu terbukti, dengan digelarnya kegiatan Workshop Penguatan Kapasitas SDM dan tatakelola manajemen Koperasi Desa Merah Putih, yang digelar di Balai Desa Karangdayu, Baureno, Kamis (7/8/2025).

Kegiatan yang dilaksanakan oleh KKN Unugiri Bojongoro tahun 2025 tersebut, mengundang Pengurus Koperasi Desa Merah Putih Desa Karangdayu, Perangkat  Desa, BPD, PKK dan lembaga desa serta tokoh masyarakat setempat.

Kepala Desa Karangdayu Agus Ramadhan dalam kata sambutanya mengatakan bahwa pihaknya memberikan apresiasi kepada Mahasiswa Unugiri yang menggelar kegiatan Workshop Penguatan Kapasitas SDM dan tatakelola manajemen Koperasi Desa Merah Putih ini dikarenakan sangat penting bagi para pengurus untuk mengetahui dan memahami tetang tugas yang harus dilaksanakanya,

“Pemerintah Desa Karangadayu memberikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan Workshop yang digelar oleh Mahasiswa Unugiri yang sedang KKN di Desa Karangdayu ini. Sebuah kegiatan yang luar biasa guna menunjang suksesnya Program Pemerintah berupa Koperasi Merah Putih ini,” demikian dikatakan Kepala Desa Karangdayu Agus Ramadhan.

Peserta Workshop tentang Kopdes Merah Putih yang digelar KKN Unugiri Bojonegoro 2025, Kamis (7/8/2025),

Lanjut Agus Ramadhan, pihaknya menyampaiakn terima kasih kepada para Mahasiswa dan Dosen pendamping Unugiri yang telah membuat Program kerja untuk menggelar Workshop tentang Kopdes Merah Putih ini.

“Adik-adik mahasiswa ini memang selalu update dengan perkembangan bangsa ini, terutama program pemerintahan Pusat yang mewajibkan semua desa membentuk Koperasi Desa Merah Putih. Agar para pengurus memahami tupoksinya maka perlu adanya kegiatan seperti ini, termasuk juga memberikan pemahaman terhadap perangkat desa, lembaga desa dan tokoh masyarakat desa tentang Kopdes Merah putih ini,” ungkapnya.

Dijelaskan Mas Agus – demikian, Kepala Desa Karangdayu Agus Ramadhan, akrab disapa – karena Koperasi Merah Putih ini adalah lembaga baru, butuh pemahaman dari Pengurus Koperasi Merah putih dan masyarakat yang menjadi anggota Koperasi Merah putih ini.

“Berdasarkan informasi yang kita terima bahwa Kopdes Merah Putih ini nantinya bakal dapat pinjaman atau kredit dari Bank Himbara (Himpunan Bank Negara) maksimal 3 miliar, ini sebuah angka yang cukup besar bagi desa, sehingga butuh pengelolaan keuangan dengan baik,” tegasnya.

Ditambahkannya, jika dana tak dikelola dengan baik maka dampaknya, dana desa (DD) yang diterima desa setiap tahunnya dan menjadi hak desa untuk membangun desa akan dipakai untuk membayar pinjaman koperasi merah putih tersebut.

“Kepala desa sebagai Pengawas Koperasi Merah putih berharap agar Pengurus dapat merumuskan tentang usaha apa saja yang perlu dijalankan dan hendaknya bisa mengelola dana pinjaman itu dengan baik untuk usaha sehingga bisa dipertanggung jawabkan keuangannya karena tujuan mulia koperasi adalah untuk kesejahteraan anggotanya yaitu masyarakat sehingga bagaimananapun tujuan itu harus terwujud dengan baik,” kata Mas Agus menandaskan.

Foto Bersama: Kepala Desa Karangdayu Agus Ramadhan di acara Workshop tentang Kopdes Merah Putih yang digelar KKN Unugiri Bojonegoro 2025, Kamis (7/8/2025),

Selanjutnya, Kepala Desa Karangdayu Agus Ramadhan berkenan membuka acara whorshop Penguatan Kapasitas SDM dan tatakelola manajemen koperasi desa merah putih yang digelar KKN Unugiri di Desa Karangdayu ini.

Sementara itu, Alif Koordinator KKN Unugiri kepada rakyatindependen.id mengatakan bahwa kegiatan Workshop ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada Pengurus Koperasi Desa Merah putih agar mereka mengetahui dan memahami mengenai tugas pokok dan fungsinya (tuposksi) sebagai Pengurus Kopdes Merah Putih ini.

“Kopdes Merah Putih merupakan Program Presiden RI Bapak H. Prabowo Subianto yang harus kita sukseskan bersama, Salah satu caranya, dengan memberikan workshop seperti kegiatan workshop semacam ini,” tegasnya,

Alif menambahkan, dikarenakan ini merupakan program baru, maka kita perlu berkomitmen untuk belajar bersama agar pelaksanaanya berjalan dengan baik dan lancar, agar Kopdes Merah putih ini mampu mensejahterakan masyarakat, termasuk bagi masyarakat di Desa Karangdayu ini.

Tampil sebagai Narasumber (narsum) yakni, Endah Sri Utari dari Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Bojonegoro, Afril Efan Fajri dari Dosen Teknik Informatika Unigiri dan Nurin Dwi Puspita Pendamping Koperasi Jawa Timur.

**(Kis/Red)

Sukisno

Seorang Wartawan Veteran di Daerah Bojonegoro

Related Articles