Laznas Nurul Hayat Kerja Bareng Dengan TNI – Polri Laksanakan Bedah Rumah Milik Mbah Sumarsih, Di Ketawang, Baureno
BOJONEGORO (RAKYATINDEPENDEN) – Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Nurul Hayat (NH) Bojonegoro Jawa timur, mempunyai program bedah rumah bagi kaum dhu’afa. Kali ini, program tersebut menyasar seorang janda tua bernama Sumarsih (64) yang tinggal di Jalan Raya Ketawang, turut Desa Baureno.
Dalam program bedah rumah tersebut Laznas Nurul Hayat menggandeng TNI dalam hal ini Koramil Baureno dan Polri yaitu Polsek Baureno, serta dibantu warga sekitar.
“Hari ini, personil dari Koramil Baureno, dari Polsek Baureno, dan warga sekitar turut melakukan pembongkaran rumah Mbah Sumarsih selanjut dilaksanakan pembangunan rumah Mbah Sumarsih sehingga menjadi rumah yang layak huni,” demikian dikatakan Danramil Baureno Kapten Inf Ilyas Rosidi, Rabu (2/10/2024).
Lanjut Kapten Inf Ilyas Rosidi, bahwa personel dari Koramil kita libatkan sebagai bentuk karya bakti TNI Kepada masyarakat. Pihaknya, akan all out melaksanakan kegiatan tersebut bersama Polsek Baureno dan warga sekitar hingga selesai pelaksanaan bedah rumah tersebut.
Kapolsek Baureno, AKP Mat Suiswanto, menyatakan bahwa kegiatan ini adalah bukti nyata sinergitas antara Polri, TNI, dan masyarakat dalam membantu sesama.
“Kegiatan kerja bakti ini tidak hanya mencerminkan kebersamaan, tetapi juga komitmen kami untuk terus hadir dalam memberikan manfaat langsung kepada masyarakat,” kata AKP Mat Suiswanto menegaskan.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa kolaborasi antara aparat dan warga penting untuk memperkuat ikatan sosial dan meningkatkan kualitas lingkungan tempat tinggal.
“Melalui kegiatan ini, kami berharap semangat gotong royong yang sudah menjadi warisan budaya bangsa bisa terus terjaga. Ini juga bentuk nyata bahwa Polri dan TNI selalu berada di garis depan dalam membantu masyarakat yang membutuhkan,” tambahnya.
Diakhir komentarnya, Mat Suiswanto mengatakan dengan program ini, rumah Mbah Sumarsih akan menjadi rumah yang layak huni sehingga dia bisa tinggal dengan aman dan nyaman di usianya yang sudahh senja.
Perlu diketahui, bahwa Sumarsih hidup seorang diri alias sebatang kara tanpa memiliki keluarga yang mendampinginya sehingga dia layak dibantu. Kondisi rumahnya yang tak layak huni itu membuatnya terpilih untuk mendapatkan bantuan bedah rumah tersebut.
Tampak hadir, Kepala Desa Baureno Joko Purwanto dan perangkat desa setempat, yang menyaksikan dimulainya bedah rumah Mbah Sumarsih yang berada di desanya tersebut.
**(Dani/Red)