Nasional

Merdeka Copper Gold: Menuju Era Baru Pertambangan Berkelanjutan dengan Komitmen Transisi Energi dan Hilirisasi Inovatif.

PT Merdeka Copper Gold, Tbk (MDKA) menegaskan kembali fokus strategisnya pada upaya transisi energi, keberlanjutan lingkungan, dan inisiatif pro-hilirisasi yang terintegrasi secara mendalam dengan prinsip ekonomi sirkular. Komitmen ini bukan sekadar pernyataan, melainkan cerminan dari visi jangka panjang perusahaan untuk menjadi pemimpin dalam praktik pertambangan yang bertanggung jawab dan inovatif di Indonesia. Dalam menghadapi tantangan perubahan iklim global dan tuntutan pembangunan berkelanjutan, MDKA secara konsisten mengimplementasikan strategi komprehensif yang melampaui standar industri, memastikan bahwa setiap aspek operasionalnya berkontribusi positif terhadap lingkungan dan masyarakat.

Salah satu pilar utama dari komitmen ini adalah strategi dekarbonisasi yang agresif dan terencana. MDKA memahami bahwa pengurangan emisi karbon adalah kunci untuk mitigasi dampak perubahan iklim. Oleh karena itu, perusahaan telah berinvestasi besar dalam berbagai inisiatif dekarbonisasi, termasuk efisiensi energi yang ditingkatkan, penggunaan bahan bakar terbarukan, dan pengembangan produk ramah lingkungan. Di Tambang Tujuh Bukit yang berlokasi di Banyuwangi, Jawa Timur, misalnya, MDKA telah memanfaatkan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) sebagai sumber energi alternatif utama. Pilihan PLTA ini didasari oleh potensinya sebagai energi bersih yang berkelanjutan, mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil dan secara signifikan menurunkan jejak karbon operasional tambang. Selain itu, untuk mendukung operasional Tambang Tembaga Wetar di Maluku Barat Daya, MDKA juga telah mengimplementasikan penggunaan panel surya, menunjukkan fleksibilitas dan adaptabilitas perusahaan dalam mengadopsi solusi energi terbarukan yang sesuai dengan kondisi geografis dan kebutuhan spesifik setiap lokasi tambang. Langkah-langkah ini merupakan bagian integral dari peta jalan keberlanjutan perseroan yang didesain untuk mencapai target emisi nol bersih di masa depan.

Tom Malik, Head of Corporate Communications MDKA, menjelaskan bahwa seluruh peta jalan perseroan akan terus berpihak pada visi keberlanjutan yang kuat. "Peringatan Hari Pertambangan Nasional sekaligus menjadi pengingat bagi kami untuk terus mengedepankan praktik pertambangan yang baik dan berkelanjutan, sejalan dengan visi Merdeka sejak kami berdiri," ungkap Tom saat peringatan Hari Pertambangan Nasional, yang juga merayakan hari jadi MDKA yang ke-13. Visi ini diwujudkan melalui program efisiensi energi yang mencakup penggantian peralatan operasi dengan teknologi berbahan bakar lebih efisien dan optimalisasi desain tambang berbasis data. Pemanfaatan teknologi digital dan analitik data memungkinkan MDKA untuk memantau konsumsi energi secara real-time, mengidentifikasi area-area dengan potensi penghematan, dan mengimplementasikan solusi yang tepat sasaran. Misalnya, penggunaan kendaraan tambang hibrida atau listrik, sistem penerangan hemat energi, serta optimalisasi rute dan jadwal operasional untuk meminimalkan konsumsi bahan bakar. Desain tambang yang cermat, berdasarkan analisis geologi dan geoteknik yang mendalam, juga berkontribusi pada efisiensi operasional dan pengurangan dampak lingkungan.

Komitmen MDKA terhadap keberlanjutan lingkungan tidak hanya diakui di tingkat nasional, tetapi juga telah menuai pengakuan global yang prestisius. Perseroan berhasil meraih peringkat A ESG (Environmental, Social, and Governance) dari Morgan Stanley Capital International (MSCI), sebuah lembaga pemeringkat ESG terkemuka dunia. Peringkat "A" ini menempatkan MDKA dalam kategori perusahaan dengan praktik keberlanjutan yang kuat, menunjukkan manajemen risiko ESG yang efektif dan peluang keberlanjutan yang teridentifikasi dengan baik. Lebih lanjut, MDKA juga menduduki posisi pertama di antara perusahaan pertambangan terdiversifikasi di Indonesia dalam Peringkat Risiko ESG Sustainalytics. Pencapaian ini menggarisbawahi posisi MDKA sebagai pemimpin dalam pengelolaan risiko lingkungan, sosial, dan tata kelola di sektor pertambangan, menegaskan bahwa perusahaan tidak hanya responsif terhadap isu-isu keberlanjutan tetapi juga proaktif dalam mengintegrasikannya ke dalam strategi bisnis inti. Di pasar modal domestik, MDKA juga menjadi konstituen dua indeks ESG terkemuka di Bursa Efek Indonesia (BEI), yaitu ESG Sector Leaders IDX KEHATI dan ESG Quality 45 IDX KEHATI. Kehadiran MDKA dalam indeks-indeks ini menjadi indikator penting bagi investor yang mencari investasi berkelanjutan, menunjukkan bahwa perusahaan memenuhi kriteria ketat terkait kinerja ESG dan memiliki tata kelola yang baik.

Di samping transisi energi, hilirisasi menjadi fokus strategis MDKA lainnya yang sejalan dengan kebijakan pemerintah untuk meningkatkan nilai tambah komoditas mineral. Indonesia memiliki cadangan nikel dan tembaga yang melimpah, dan hilirisasi adalah kunci untuk memaksimalkan potensi ekonomi dari sumber daya ini, mengubahnya dari bahan mentah menjadi produk bernilai tinggi. MDKA secara aktif mendukung kebijakan ini dengan berinvestasi pada fasilitas pengolahan canggih melalui anak usahanya, PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA). Salah satu investasi penting adalah Pabrik AIM (Acid Iron Metal). Fasilitas ini dirancang untuk mengolah sisa bijih tembaga—dan di masa depan berpotensi juga nikel laterit—menjadi produk yang lebih bernilai, yaitu asam dan uap. Asam dan uap yang dihasilkan kemudian dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku atau energi untuk fasilitas pengolahan hidrometalurgi tekanan tinggi (High-Pressure Acid Leaching atau HPAL), yang merupakan proses krusial dalam produksi bahan baku baterai kendaraan listrik.

Merdeka Copper Gold: Menuju Era Baru Pertambangan Berkelanjutan dengan Komitmen Transisi Energi dan Hilirisasi Inovatif.

Implementasi Pabrik AIM tidak hanya meningkatkan nilai tambah komoditas, tetapi juga secara fundamental menciptakan ekonomi sirkular yang kuat. Dengan mengolah sisa bijih yang sebelumnya mungkin dianggap limbah, MDKA tidak hanya mengurangi limbah pertambangan tetapi juga mengubahnya menjadi sumber daya yang berharga. Ini merupakan contoh nyata bagaimana perusahaan menerapkan prinsip "sampah menjadi emas," memaksimalkan efisiensi sumber daya dan meminimalkan dampak lingkungan. Ekonomi sirkular ini mengurangi ketergantungan pada bahan baku primer dan mendorong penggunaan kembali serta daur ulang, yang sangat penting untuk keberlanjutan jangka panjang. Melalui MBMA, MDKA berada di garis depan dalam rantai pasok baterai kendaraan listrik global, menempatkan Indonesia sebagai pemain kunci dalam transisi energi bersih dunia. Investasi ini juga menciptakan lapangan kerja baru, mentransfer teknologi, dan meningkatkan kapasitas industri nasional, yang semuanya berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

MDKA berkomitmen penuh untuk menjadi pelopor dan benchmark praktik pertambangan yang baik (Good Mining Practices) di Indonesia. Komitmen ini tercermin dalam operasional berbagai proyeknya. Contohnya adalah Tambang Emas PANI yang dikelola oleh PT Merdeka Gold Resources, Tbk (EMAS). Di PANI, MDKA menerapkan standar tertinggi dalam keselamatan kerja, pengelolaan lingkungan, dan keterlibatan masyarakat. Ini mencakup program reklamasi lahan yang ambisius, manajemen air yang bertanggung jawab, dan inisiatif pembangunan masyarakat yang memberdayakan penduduk lokal. Demikian pula, Proyek Tembaga Tujuh Bukit, yang merupakan salah satu tambang tembaga dan emas terbesar di Indonesia, menjadi contoh bagaimana operasi skala besar dapat diintegrasikan dengan solusi energi terbarukan dan praktik lingkungan yang cermat. Dari perencanaan tambang hingga penutupan tambang, MDKA memastikan bahwa setiap tahap operasional dilakukan dengan mempertimbangkan dampak jangka panjang terhadap lingkungan dan masyarakat.

Secara keseluruhan, komitmen Merdeka Copper Gold terhadap transisi energi, keberlanjutan lingkungan, dan hilirisasi bukan hanya sebuah strategi bisnis, melainkan sebuah filosofi yang mendasari setiap keputusan dan tindakan perusahaan. Dengan terus berinovasi dalam teknologi dan praktik terbaik, MDKA tidak hanya memastikan kelangsungan operasionalnya di masa depan, tetapi juga memainkan peran penting dalam mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan Indonesia dan dunia. Perusahaan ini membuktikan bahwa pertumbuhan ekonomi dan tanggung jawab lingkungan dapat berjalan seiring, menciptakan nilai tidak hanya bagi pemegang saham tetapi juga bagi seluruh pemangku kepentingan dan planet ini. Melalui pendekatan holistik ini, MDKA bertekad untuk menjadi model bagi industri pertambangan global, menunjukkan jalan menuju masa depan yang lebih hijau, lebih efisien, dan lebih adil.

Baca berita lainnya di Google News atau langsung di halaman Indeks Berita rakyatindependen.id

Merdeka Copper Gold: Menuju Era Baru Pertambangan Berkelanjutan dengan Komitmen Transisi Energi dan Hilirisasi Inovatif.

Related Articles