Makassar, FAJAR.CO.ID – PSM Makassar, tim kebanggaan Sulawesi Selatan, perlahan namun pasti menunjukkan sinyal kebangkitan setelah melalui awal musim yang kurang memuaskan. Kemenangan krusial atas Persija Jakarta pada pekan keenam Super League 2025/2026, bukan hanya mendongkrak posisi mereka di klasemen sementara, tetapi juga membangkitkan kepercayaan diri para pemain. Penyerang asing PSM Makassar, Abu Kamara, secara terbuka mengungkapkan bahwa kemenangan ini menjadi titik balik penting bagi performa timnya.
"Ini adalah pertandingan kandang pertama saya, dan saya sangat senang dengan hasil ini. Saya ingin berterima kasih kepada pelatih dan seluruh tim, karena selama dua minggu terakhir, kami telah bekerja sangat keras untuk mempersiapkan pertandingan ini," ujar Abu Kamara, dikutip dari laman resmi ILeague. Ungkapan syukur dan apresiasi ini mencerminkan semangat kebersamaan dan kerja keras yang menjadi fondasi kebangkitan PSM Makassar.
Kemenangan atas Persija Jakarta memang sangat berarti bagi PSM Makassar. Setelah terseok-seok di empat laga awal dan terpuruk di posisi ke-18 klasemen sementara, tiga poin yang diraih di kandang sendiri menjadi oase di tengah padang pasir. Lebih dari sekadar angka, kemenangan ini memberikan dampak psikologis yang luar biasa bagi para pemain. Kepercayaan diri mereka kembali tumbuh, motivasi meningkat, dan semangat juang semakin membara.
Abu Kamara menyadari betul arti penting kemenangan ini. Ia berharap, hasil positif ini menjadi momentum bagi PSM Makassar untuk terus meraih hasil-hasil positif di pertandingan-pertandingan selanjutnya. "Pertandingan ini sangat penting bagi kami untuk kembali bangkit. Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kami. Namun, ini hanyalah permulaan," tegasnya.
Pernyataan Abu Kamara ini menunjukkan bahwa PSM Makassar tidak ingin terlena dengan kemenangan atas Persija Jakarta. Mereka menyadari bahwa perjalanan masih panjang, dan tantangan yang lebih besar sudah menanti di depan mata. Oleh karena itu, mereka bertekad untuk terus bekerja keras, meningkatkan performa, dan meraih kemenangan demi kemenangan di setiap pertandingan.
"Kami menatap ke depan dan siap memberikan yang terbaik di pertandingan-pertandingan selanjutnya," ungkap Abu Kamara dengan penuh semangat. Semangat inilah yang diharapkan dapat membawa PSM Makassar kembali bersaing di papan atas Super League 2025/2026.
Menjelang laga pekan ketujuh, PSM Makassar akan menghadapi tim promosi, PSIM Yogyakarta, di Stadion Gelora BJ Habibie, pada hari Sabtu, 27 September 2025, pukul 16.30 WITA. Pertandingan ini akan menjadi ujian sesungguhnya bagi PSM Makassar, apakah mereka mampu mempertahankan momentum positif dan meraih kemenangan kedua secara beruntun.
Pertandingan melawan PSIM Yogyakarta diprediksi akan berjalan seru dan menarik. PSIM Yogyakarta, sebagai tim promosi, tentu tidak ingin menjadi bulan-bulanan di Super League. Mereka akan datang ke Makassar dengan semangat juang tinggi dan bertekad untuk mencuri poin.
Di sisi lain, PSM Makassar juga tidak ingin kehilangan poin di kandang sendiri. Mereka akan bermain dengan penuh semangat dan determinasi untuk meraih kemenangan di depan para pendukung setianya.
Pertandingan ini juga akan menjadi ajang pembuktian bagi Abu Kamara. Sebagai penyerang asing yang baru bergabung dengan PSM Makassar, ia diharapkan dapat menunjukkan kualitasnya dan memberikan kontribusi maksimal bagi tim.
Selain Abu Kamara, pemain-pemain PSM Makassar lainnya juga diharapkan dapat tampil maksimal di pertandingan melawan PSIM Yogyakarta. Pemain-pemain seperti Wiljan Pluim, Rizky Eka Pratama, dan Yakob Sayuri diharapkan dapat menjadi motor serangan PSM Makassar dan membobol gawang PSIM Yogyakarta.
Di lini belakang, pemain-pemain seperti Yuran Fernandes, Erwin Gutawa, dan Agung Mannan diharapkan dapat tampil solid dan menjaga gawang PSM Makassar dari kebobolan.
Dengan dukungan penuh dari para suporter dan kerja keras seluruh pemain, PSM Makassar diharapkan dapat meraih kemenangan atas PSIM Yogyakarta dan terus melanjutkan tren positifnya di Super League 2025/2026.
Kemenangan atas Persija Jakarta memang menjadi titik balik bagi PSM Makassar. Namun, perjalanan masih panjang, dan tantangan yang lebih besar sudah menanti di depan mata. Oleh karena itu, PSM Makassar harus tetap fokus, bekerja keras, dan terus meningkatkan performa agar dapat meraih hasil-hasil positif di setiap pertandingan.
Semangat "Ewako PSM" harus terus membara di dada para pemain dan suporter PSM Makassar. Dengan semangat ini, PSM Makassar diharapkan dapat kembali menjadi kekuatan yang disegani di sepak bola Indonesia.
Kehadiran Abu Kamara di lini depan PSM Makassar memberikan warna baru bagi serangan tim Juku Eja. Dengan kecepatan, kelincahan, dan kemampuan mencetak gol yang dimilikinya, Abu Kamara menjadi ancaman serius bagi lini pertahanan lawan.
Selain Abu Kamara, pemain-pemain asing lainnya di PSM Makassar juga memberikan kontribusi yang signifikan bagi tim. Wiljan Pluim, sebagai jenderal lapangan tengah, mampu mengatur tempo permainan dan memberikan umpan-umpan akurat kepada rekan-rekannya. Yuran Fernandes, sebagai bek tengah, tampil solid dan kokoh dalam menjaga lini pertahanan PSM Makassar.
Dengan kombinasi pemain lokal dan asing yang berkualitas, PSM Makassar memiliki potensi besar untuk meraih kesuksesan di Super League 2025/2026.
Namun, kesuksesan tidak datang dengan sendirinya. PSM Makassar harus terus bekerja keras, meningkatkan performa, dan menjaga kekompakan tim. Selain itu, dukungan dari para suporter juga sangat penting bagi PSM Makassar.
Para suporter PSM Makassar dikenal sebagai salah satu suporter paling fanatik di Indonesia. Mereka selalu memberikan dukungan penuh kepada tim kebanggaannya, baik di kandang maupun di tandang.
Dukungan dari para suporter ini menjadi motivasi tambahan bagi para pemain PSM Makassar untuk tampil maksimal di setiap pertandingan.
Dengan dukungan penuh dari para suporter dan kerja keras seluruh pemain, PSM Makassar diharapkan dapat meraih kesuksesan di Super League 2025/2026 dan mengembalikan kejayaan tim Juku Eja.
Kemenangan atas Persija Jakarta adalah langkah awal yang baik. Namun, perjalanan masih panjang, dan tantangan yang lebih besar sudah menanti di depan mata. PSM Makassar harus tetap fokus, bekerja keras, dan terus meningkatkan performa agar dapat meraih hasil-hasil positif di setiap pertandingan.
Semangat "Ewako PSM" harus terus membara di dada para pemain dan suporter PSM Makassar. Dengan semangat ini, PSM Makassar diharapkan dapat kembali menjadi kekuatan yang disegani di sepak bola Indonesia.
Mari kita dukung PSM Makassar agar dapat meraih kesuksesan di Super League 2025/2026 dan mengembalikan kejayaan tim Juku Eja. Ewako PSM!