Polsek Babat Amankan 13 Pemuda dan 17 Kendaraan karena Konvoi dan mengganggu Kamtibmas

LAMONGAN (RAKYATINDEPENDEN) – Personel Polsek Babat Polres Lamongan melaksanakan kegiatan siaga yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Babat Kompol Chakim Amrullah, S.H,.M.H bersama Anggota, Kamis (30/10/2025) malam.
Dalam kegiatan tersebut, petugas melaksanakan patroli kewilayahan guna menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif. Saat melaksanakan patroli di Jalan Babat–Jombang, petugas mendapati segerombolan pemuda yang melaksanakan konvoi kendaraan bermotor dari arah utara menuju selatan.
Namun, ketika berpapasan dengan petugas, kelompok pemuda tersebut langsung berbalik arah. Tak lama berselang, petugas menerima informasi adanya konflik di sekitar Tugu Desa Sumuralas, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro.
Menindaklanjuti informasi itu, petugas segera mendatangi lokasi dan mengamankan segerombolan pemuda yang diduga kuat terlibat dalam konvoi sekaligus memiliki kaitan dengan insiden di wilayah Baureno.
Sebanyak 13 orang pemuda beserta 17 unit kendaraan roda dua (R2) kemudian diamankan ke Mapolsek Babat untuk pemeriksaan awal.
Karena peristiwa konflik tersebut terjadi di wilayah hukum Polsek Baureno Polres Bojonegoro, maka seluruh terduga beserta barang bukti kendaraan dilimpahkan ke Polsek Baureno untuk penyelidikan lebih lanjut, dengan sepengetahuan Kapolsek Baureno Polres Bojonegoro.
Sementara itu, Kasihumas Polres Lamongan, Ipda Hamzaid,S.Pd, saat dikonfirmasi membenarkan adanya kegiatan pengamanan tersebut.
“Benar, anggota Polsek Babat telah mengamankan 13 pemuda beserta 17 kendaraan yang diduga terlibat dalam konvoi . Langkah cepat ini dilakukan sebagai bentuk antisipasi agar situasi kamtibmas tetap aman dan kondusif, serta untuk mencegah meluasnya konflik,” ujar Iptu Hamzaid.
Ia juga menegaskan bahwa Polres Lamongan berkomitmen untuk menindak tegas setiap bentuk gangguan kamtibmas, khususnya yang melibatkan konvoi atau tindakan anarkhis lainya.
“Kami mengimbau seluruh elemen masyarakat agar turut serta menjaga Kamtibmas serta tidak mudah terprovokasi untuk melakukan tindakan anarkhis Mari bersama-sama menjaga Lamongan tetap aman, damai, dan kondusif,” tambahnya.
**(Red)
 
 



