PORDI, GP ANSOR, dan KTC Deklarasi di Shanghai: Komitmen Jadikan Domino Olahraga Dunia Tanpa Judi

Di jantung kota Shanghai yang gemerlap, sebuah deklarasi bersejarah telah diikrarkan, menandai babak baru bagi permainan domino. Pengurus Besar (PB) Perkumpulan Olahraga Domino Indonesia (PORDI), bersama dengan Gerakan Pemuda (GP) Ansor, organisasi kepemudaan Islam terbesar di Indonesia, dan Kreasi Tunas Cerdas (KTC), perusahaan pengembang platform game internasional, secara resmi mendeklarasikan komitmen bersama untuk menjadikan domino sebagai olahraga yang diakui secara global, sekaligus menjauhkannya dari praktik perjudian yang merusak. Deklarasi yang diberi nama "Deklarasi Shanghai" ini menjadi simbol persatuan dan tekad kuat dari berbagai elemen masyarakat untuk mengangkat citra domino sebagai permainan yang positif, kompetitif, dan berlandaskan pada nilai-nilai sportivitas.

Deklarasi ini bukan sekadar seremonial belaka, melainkan wujud nyata dari visi dan misi yang telah lama diperjuangkan oleh PB PORDI. Sebagai induk organisasi yang menaungi olahraga domino di Indonesia, PB PORDI telah berupaya keras untuk mengubah persepsi masyarakat terhadap domino, dari sekadar permainan rakyat yang seringkali diidentikkan dengan perjudian, menjadi cabang olahraga yang profesional, terstruktur, dan memiliki nilai-nilai edukatif. Dengan menggandeng GP Ansor, organisasi yang memiliki jaringan luas di seluruh pelosok negeri, serta KTC, perusahaan yang memiliki pengalaman dalam mengembangkan platform game internasional, PB PORDI semakin memperkuat posisinya dalam mewujudkan cita-citanya.

Ketua Umum PB PORDI, Andi Jamaro Dulung, dalam pidatonya di acara deklarasi, menegaskan bahwa komitmen ini merupakan langkah besar bagi perkembangan olahraga domino. Ia meyakini bahwa domino memiliki potensi yang besar untuk menjadi olahraga yang populer dan digemari oleh masyarakat dari berbagai kalangan, asalkan dikelola dengan profesional dan terbebas dari unsur-unsur negatif seperti perjudian, minuman keras, dan narkotika. Andi Jamaro juga menekankan bahwa PB PORDI akan terus berupaya untuk memperluas pengakuan domino sebagai olahraga resmi, tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di kancah internasional.

"Kami ingin mengubah paradigma masyarakat tentang domino. Domino bukan hanya sekadar permainan iseng untuk mengisi waktu luang, tetapi juga olahraga yang membutuhkan strategi, konsentrasi, dan kemampuan berpikir logis. Kami ingin menunjukkan kepada dunia bahwa domino bisa menjadi olahraga yang positif, kompetitif, dan menyenangkan," ujar Andi Jamaro dengan penuh semangat.

Lebih lanjut, Andi Jamaro menjelaskan bahwa PB PORDI telah menyusun berbagai program dan kegiatan untuk mengembangkan olahraga domino di Indonesia. Salah satunya adalah dengan menggelar kompetisi domino secara rutin, mulai dari tingkat daerah hingga nasional. Kompetisi ini tidak hanya bertujuan untuk mencari bibit-bibit atlet domino yang berpotensi, tetapi juga untuk memberikan wadah bagi para penggemar domino untuk menyalurkan bakat dan hobinya secara positif. Selain itu, PB PORDI juga активно melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang domino sebagai olahraga yang sehat dan bermanfaat.

Sementara itu, perwakilan dari GP Ansor, yang turut hadir dalam acara deklarasi, menyatakan dukungan penuh terhadap upaya PB PORDI untuk mengembangkan olahraga domino. GP Ansor melihat bahwa domino memiliki potensi untuk menjadi sarana pembinaan generasi muda yang positif. Melalui domino, generasi muda dapat belajar tentang strategi, kerjasama, dan sportivitas. Selain itu, domino juga dapat menjadi alternatif kegiatan yang lebih sehat dan bermanfaat dibandingkan dengan kegiatan-kegiatan negatif seperti perjudian dan narkoba.

"Kami dari GP Ansor sangat mendukung upaya PB PORDI untuk mengembangkan olahraga domino. Kami percaya bahwa domino dapat menjadi sarana pembinaan generasi muda yang positif. Kami akan membantu PB PORDI dalam melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang domino sebagai olahraga yang sehat dan bermanfaat," ujar perwakilan GP Ansor.

Senada dengan GP Ansor, perwakilan dari KTC juga menyatakan komitmennya untuk mendukung pengembangan olahraga domino melalui platform game online. KTC berencana untuk mengembangkan platform game domino online yang profesional dan terpercaya, yang dapat diakses oleh masyarakat dari seluruh dunia. Platform ini akan dirancang sedemikian rupa sehingga dapat memberikan pengalaman bermain domino yang menyenangkan, kompetitif, dan bebas dari unsur perjudian.

"Kami dari KTC berkomitmen untuk mendukung pengembangan olahraga domino melalui platform game online. Kami akan mengembangkan platform game domino online yang profesional dan terpercaya, yang dapat diakses oleh masyarakat dari seluruh dunia. Platform ini akan dirancang sedemikian rupa sehingga dapat memberikan pengalaman bermain domino yang menyenangkan, kompetitif, dan bebas dari unsur perjudian," ujar perwakilan KTC.

Deklarasi Shanghai ini diharapkan dapat menjadi momentum penting bagi perkembangan olahraga domino di Indonesia dan di dunia. Dengan adanya komitmen bersama dari berbagai elemen masyarakat, diharapkan domino dapat semakin dikenal dan digemari sebagai olahraga yang positif, kompetitif, dan berlandaskan pada nilai-nilai sportivitas. Selain itu, deklarasi ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi upaya pencegahan perjudian dan kegiatan-kegiatan negatif lainnya di masyarakat.

Namun, tantangan yang dihadapi oleh PB PORDI dalam mewujudkan cita-citanya tidaklah ringan. Salah satu tantangan terbesar adalah mengubah persepsi masyarakat yang masih menganggap domino sebagai permainan yang identik dengan perjudian. Untuk mengatasi tantangan ini, PB PORDI perlu terus melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang domino sebagai olahraga yang sehat dan bermanfaat. Selain itu, PB PORDI juga perlu menggandeng berbagai pihak, seperti pemerintah, media massa, dan tokoh masyarakat, untuk membantu menyebarluaskan informasi tentang domino sebagai olahraga yang positif.

Tantangan lainnya adalah meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang terlibat dalam pengembangan olahraga domino. PB PORDI perlu melatih dan mengembangkan para pelatih, wasit, dan pengurus organisasi domino agar memiliki kompetensi yang memadai. Selain itu, PB PORDI juga perlu mencari dan membina bibit-bibit atlet domino yang berpotensi untuk menjadi pemain profesional.

Meskipun tantangan yang dihadapi tidaklah ringan, PB PORDI tetap optimis bahwa cita-citanya dapat terwujud. Dengan kerja keras, kerjasama, dan dukungan dari berbagai pihak, PB PORDI yakin bahwa domino dapat menjadi olahraga yang populer dan digemari oleh masyarakat dari berbagai kalangan. Deklarasi Shanghai ini menjadi bukti nyata bahwa PB PORDI memiliki komitmen yang kuat untuk mengembangkan olahraga domino dan menjauhkannya dari praktik perjudian yang merusak.

Ke depan, PB PORDI akan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas kompetisi domino, mengembangkan platform game domino online yang profesional dan terpercaya, serta melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang domino sebagai olahraga yang sehat dan bermanfaat. PB PORDI juga akan terus menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, baik di dalam maupun di luar negeri, untuk memperluas jaringan dan mengembangkan olahraga domino.

Dengan semangat persatuan dan tekad yang kuat, PB PORDI, GP Ansor, dan KTC siap membawa olahraga domino menuju era baru, era di mana domino diakui sebagai olahraga yang positif, kompetitif, dan berlandaskan pada nilai-nilai sportivitas. Deklarasi Shanghai menjadi tonggak sejarah yang akan dikenang sebagai awal dari kebangkitan olahraga domino di Indonesia dan di dunia.

Semoga deklarasi ini membawa berkah dan manfaat bagi kemajuan olahraga domino di Indonesia dan di dunia, serta menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan-kegiatan positif dan bermanfaat.