Simpul Relawan Kecamatan Sugihwaras : Jika Wahono – Nurul Terpilih Jadi Bupati – Wakil Bupati Bojonegoro, Jangan Korupsi
BOJONEGORO (RAKYATINDEPENDEN) – Ratusan relawan dari berbagai simpul di Kecamatan Sugihwaras dan sekitarnya menjadi saksi bagi perjalanan Pasangan Calon (Paslon) Setyo Wahono – Nurul Azizah ke depan. Temu Relawan digelar di Warung Lesung, yang berada di Dusun Mindi, Desa Sugihwaras, Kecamatan Sugihwaras, Bojonegoro, Jum’at (27/9/2024)
Para relawan tersebut berpesan agar Wahono dan Nurul (Wannur) jika dipercaya rakyat menjadi bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro periode 2024-2029 agar jangan melakukan korupsi.
‘’Ini saya ulangi Bu Nurul. Saya sudah bicara banyak kepada relawan sebelum Njenegan rawuh. Intinya, kita semua (relawan, Red) siap dan akan memperjuangkan Mas Wahono – Bu Nurul agar terpilih menjadi bupati – wabup Bojonegoro Periode 2024 – 2029. Kami (Para Relawan) berpesan agar WanNur jangan korupsi,’’ demikian dikatakan Mayjen TNI (Purn) Wardiyono, Jumat (27/9/2024).
Mayjen Wardiyono juga bicara tentang bagaimana mewujudkan Good Government and Clean Government, dengan cara tidak korupsi dan bekerja sesuai dengan visi misi paslon WanNur untuk masyarakat Bojonegoro yang makmur dan membanggakan.
APBD Bojonegoro yang sangat besar sudah di atas angka 8 triiun lebih per tahunnya. Makan APND harus bisa memberi manfaat yang lebih kepada masyarakatnya. Tidak seperti sekarang ini, APBD besar, namun banyak permasalahan masyarakat belum tertangani dengan baik seperti halnya dengan masalah penyediaan air bersih untuk masyarakat.
‘’Rasanya malu kita sebagai bagian dari Bojonegoro, warga di pinggiran Bojonegoro bagian selatan, tiap kemarau harus menerima kiriman air bersih dari lembaga pemerintah maupun organisasi kemasyarakatan. Padahal, sebenarnya mudah untuk mengatasi kelangkaan air bersih itu. Masalah air ini adalah menjadi problem Indonesia dijajah sampai saat ini. Maslah seperti ini, ke depan tidak boleh terulang,’’ kata Wardiyono menegaskan.
Lanjut Mas Biyon – demikian Mayjen TNI (Purn) Wardiyono, akrab disapa – bahwa kehidupan di belahan dunia mana pun, untuk kebutuhan mendasar yang diperlukan masyarakat adalah tersedianya sumber daya air yang memadai. Terkait pernyataannya ini, Wardiyono menjamin tidak akan ada pihak yang membantah.
‘’Mari kita buktikan, mana ada warga di dunia ini yang tidak butuh air? Semua butuh air,’’ ungkapnya.
Masih menurut Mas Biyon, pihaknya meminta agar di daerah selatan perlu dibuat sungai baru atau yang biasa disebut Bengawan Kembar, seperti hal wilayah utara yang ada Bengawan Solo. Dengan begitu, warga di selatan kebutuhan air tercukupi dan tak lagi terjadi banjir karena air dari hulu terpecah menjadi 2 yakni, Bengawan Solo di utara dan ada Sungai di wilayah Bojonegoro selatan.
“Sungai tersebut tak sekedar airnya dimanfaatkan untuk warga sekitar, tapi juga bisa untuk menunjang dunia pertanian. Sehingga, petani akan mudah dapat mengairi lahan sawahnya, yang bermuara pada hasil panen dan kesejahteraan petani dipastikan juga bakal meningkat,” tegasnya.
Sementara itu, Cawabup Bojonegoro Nurul Azizah mengapresiasi dukungan relawan yang diinisiasi Mayjen (Purn) Wardiyono. Dukungan relawan dari berbagai elemen masyarakat, mudah-mudahakan spirit bagi Paslon Setyo Wohono – Nurul Azizah dengan nomor urut 2 itu, mampu berbuat yang terbaik bagi tanah kelahiran yaitu Kabupaten Bojonegoro ini.
Bu Nurul – demikian panggilan akrab Cawabup Nurul Azizah – pihaknya mengungkapkan, bahwa banyak program yang akan dijalankan jika paslon Setyo Wahono – Nurul Azizah memperoleh amanh dari masyarakat untuk menjadi bupati – wakil bupati Bojonegoro untuk periode 5 tahun ke depan.
“Dari banyaknya program unggulan tersebut, pasangan Wannur bersepakat akan mamasifkan program untuk menuju kepada Kesejahteraan masyarakat yang membanggakan,” ungkap Bu Nurul.
Lanjut Bu Nurul, bicara soal Kesejahteraan, cawabup Nurul sepakat bahwa APBD besar yang dimiliki Kabupaten Bojonegoro itu harus dapat memberi manfaat yang lebih kepada masyarakatnya.
“APBD harus Nurul pun menyinggung kemiskinan di Bojonegoro yang dinilainya tetap tinggi. Se-Jawa Timur Bojonegoro masih di urutan ke-27.
‘’Memang ada penurunan, tapi tidak signifikan. Karena Kabupaten dan Kota lainnya di Jatim juga turun. Ini yang menjadi target kami ke depan. Kemiskinan harus berkurang secara signifikan,’’ kata Nurul.
Masih menurut By Nurul, yang tidak kalah pentingnya adalah soal prestasi olahraga di Bojonegoro yang terus menurun, praktis saat ini tidak ada yang bisa dibanggakan. Dulu Bojonegoro pernah hebat di cabor Panahan dengan lahirnya Rina Puspitasari dan kawan-kawan, tapi sekarang cabor panahan itu malah makin tenggelam, termasuk keberadaan Persibo yang bertahun-tahun tertidur alias vakum sama sekali.
‘’Sekarang ini kita terus berjuang agar Persibo bisa kembali ke divisi utama (Liga 1, Red). Mohon doa restu semoga langkah Persibo di Liga 2 terus berprestasi. Termasuk soal pengembangan pendidikan di Bojonegoro hasil kerja sama dengan Universitas Brawijaya, Malang.
Diakhir acara, Cawabup Nurul juga mengingatkan kepada para relawan untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan lingkungan masing-masing agar pada 27 November 2024 nanti, tetapkan pada pilihan pada paslon nomor 2, Setya Wahono-Nurul Azizah.
Yang manarik dari acara Temu Relawan di Warung Lesung tersebut, yakni datangnya bule dari New Zeland, yang merupakan kerabat Mayjen Wardiyono. Meski kurang begitu lancar berbahasa Indonesia, Richard Stone ternyata mempunyai kesan tersendiri terhadap paslon Wahono dan Nurul.
‘’If we select the best person we can enjoy better life (jika kita memilih orang terbaik, kita dapat menikmati kehidupan yang lebih baik),’’ kata Richard saat ditemui di sela-sela acara Temu Relawan tersebut.
Bahkan, dia menaruh harapan besar kepada Wahono dan Nurul. Ke depan Richard berharap Bojonegoro akan baik-baik saja. ‘’in Bojonegoro I do not see trouble. I see properity this can be better with the best leader. Original, very good. (Di Bojonegoro saya melihat tidak masalah.
“Saya melihat ada kemakmuran. Ini bisa lebih baik dengan pemimpin yang terbaik dengan sloganya Asli luwih apik,’’ pungkasnya.
**(Kis/Red)
