Geosite Teksas Wonocolo Terus Dipercantik Agar Jadi Daya Tarik Utama Geopark Bojonegoro

BOJONEGORO (RAKYATINDEPENDEN) – Destinasi Geopark di Bojonegoro terus dipercantik. Salah satunya Geosite Teksas Wonocolo di Kecamatan Kedewan. Ke depan, daerah tambang minyak tradisional ini menjadi salah satu Destinasi Geosite Geopark Unggulan Bojonegoro.

GM Geopark Bojonegoro Kusnandaka Tjatur P menjelaskan, ada tiga rencana pengembangan Geosite Teksas Wonocolo.

Pertama pengembangan infrastruktur yang meliputi perbaikan aksesibilitas, fasilitas wisata, dan penambahan penerangan jalan hingga lokasi geosite. Kedua, peningkatan daya tarik wisata meliputi museum dan edukasi, atraksi wisata, dan geotourism trails. 

“Diantaranya melengkapi rumah singgah sebagai  museum mini yang menjelaskan sejarah dan proses pengeboran minyak tradisional di Wonocolo. Juga menyediakan simulasi pengeboran minyak tradisional untuk wisatawan dan membuat jalur trekking atau tur berpemandu dengan titik-titik edukasi geologi,” jelasnya.

Kusnandaka Tjatur P menjelaskan, untuk rencana pengembangan ketiga, pemberdayaan masyarakat seperti melatih masyarakat lokal menjadi pemandu wisata atau pelaku usaha pariwisata dan mengembangkan produk khas seperti makanan, kerajinan tangan, atau cinderamata bertema minyak bumi.

Lebih lanjut, ia menjelaskan, beberapa capaian yang telah dilaksanakan di 2024 diantaranya melakukan perbaikan sarana dan prasarana penunjang seperti musholla, gardu pandang, sumur percontohan, dan MCK/Toilet.

“Kita juga telah menambah papan visibilitas/signboard di Geosite Teksas Wonocolo yang diharapkan sebelum menuju lokasi geosite, pengunjung mengetahui cerita terkait yang ada di geosite Teksas Wonocolo. Kedepannya diharapkan menjadi salah satu destinasi Geosite Unggulan yang ada di Geopark Bojonegoro,” pungkasnya. 

Sementara, untuk perencanaan di 2025, Pemkab telah menginventarisasi penambahan dari segi infrastruktur, promosi, edukasi dan pemberdayaan masyarakat lokal yang bekerjasama dengan beberapa stakeholder yang ada.

**(Kominfo Bojonegoro/Red)

Exit mobile version