BOJONEGORO (RAKYATINDEPENDEN) – Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Bojonegoro Cantika Wahono hadir dan menyapa warga Desa Sambiroto, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur
Kali ini, Cantika Wahono yang juga istri Bupati Bojonegoro Setyo Wahono itu, hadiri sosialisasi dan edukasi Program Gemarikan dan Gerimis Madu saat ini digelar di Balai Desa Sambiroto, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Rabu (22/10/2025).
Kegiatan digelar guna meningkatkan konsumsi protein hewani khususnya bagi anak-anak usia 3 hingga 5 tahun dan ibu hamil.
Sekdin Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Bojonegoro Elfia Nuraini dalam kata sambutanya mengatakan bahwa kegiatan sosialisasi dan edukasi Gemarikan (Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan) dan Gerimis Madu (Gerakan Minum Susu, Makan Daging, dan Telur) untuk menanamkan kesadaran kepada masyarakat akan pentingnya makan ikan, daging dan madu dimasa pertumbuhan
Program Pemkab Bojonegoro guna menurunkan angka stunting, yang juga merupakan sosialisasi dan distribusi paket gizi, serta edukasi untuk menciptakan generasi yang sehat, cerdas, dan bebas stunting.
“Kegiatan sosialisasi Gemarikan dan Gerimis Madu pada tahun 2025 ini dilaksanakan di 17 desa yang tersebar di 14 kecamatan dengan sasaran 3.002 jiwa, fokus menurunkan angka stunting di wilayah Kabupaten Bojonegoro ini,” ungkapnya.
Dijelaskan, kegiatan sosialisasi dan edukasi meliputi orang tua balita stunting, balita gizi kurang, balita gizi buruk, balita normal, dan ibu hamil.
Ketua TP PKK Bojonegoro Cantika Wahono dalam kata sambutanya, pihaknya memberikan apresiasi atas kegiatan sosialisasi dan edukasi gerakan memasyarakatkan makan ikan dan gerakan minum susu, makan daging, dan telur yang diselenggarakan Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Bojonegoro itu.
Lanjut Cantika Wahono, bahwa Program Gemarikan dan Gerimis Madu yang dicanangkan Pemkab Bojonegoro melalui Dinas Peternakan dan Perikanan Bojonegoro yang bertujuan untuk memberikan kesadaran warga untuk memberikan asupan gizi yang cukup kepada anaknya dengan makan ikan, daging dan telur.
“Sebagai program mendukung adalah program Gayatri (Gerakan beternak ayam petelur mandiri) dan Kolega (kolam lele keluarga) dan Program Domba kesejahteraan,yang semua untuk pengentasan kemiskinan bagi warga di Kabupaten Bojonegoro ini,” kata Cantika Wahono menandaskan.
Sementara itu, Ketua TP PKK Desa Sambiroto Sri Wahyuni dalam kata sambutanya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Bojonegoro melalui Dinas Peternakan dan Perikanan Bojonegoro yang telah melakukan sosialisasi dan edukasi Gemarikan dan Gerimis Madu di Desa Sambiroto ini.
“Semoga program Gemarikan dan Gerimis Madu yang dilaksanakan Pemkab Bojonegoro ini bisa menjadikan ibu beserta anak-anak lebih sehat, hebat, memiliki daya saing, sehingga dapat mencapai generasi emas di tahun 2045 mendatang,” kata wanita yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Jatim itu dengan penuh harap.
Tampak hadir, Narasumber atau pemateri Yuanita Rosalina dari psychological recovery RSUD Dr Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro, Camat Kapas Zenny Bachtiar, Kepala Desa Sambiroto Gunawan Wibisono serta undangan lainnya.
**(Kis/Red)