Pamit Cari Ikan, Seorang Warga Prigi, Kanor Ini, Ditemukan Meninggal Tergeletak di Bibir Sungai
BOJONEGORO (RAKYATINDEPENDEN) – Naas dialami Hadi Nuryanto (47) seorang petani warga Desa Prigi, RT 003, RW 002, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Pasalnya, saat beraktifitas mencari ikan, dia ditemukan tergeletak di bibir sungai dalam kondisi sudah tak bernyawa alias meninggal dunia.
Peristiwa itu berawal saat korban berpamitan hendak mencari ikan di sungai yang biasa disebut Kali Apur, Kamis (15/5/2025) sekira pukul 14.30 WIB, yang jaraknya sekitar 200 meter dari rumah korban.
Sekitar 30 menit kemudian, korban ditemukan oleh anak-anak yang sedang bermain di sekitar Kali Apur itu. Selanjutnya, anak-anak itu berlari ke rumah warga memberitahukan jika ada seseorang yang tergeletak di bibir sungai itu.
Adalah 2 orang yang merespon seruan anak-anak itu, untuk melihat korban, yakni, Bayu (33) dan Sugito (35) yang keduanya warga desa setempat. Mereka berlari menuju ke lokasi kejadian dan langsung membopong korban ke lokasi daratan yang tak tergenang air untuk dilakukan pengecekan kondisi korban, ternyata korban diketahui sudah meninggal dunia.
Selanjutnya, korban beserta alat untuk mencari ikan yang biasa dibawa korban itu, oleh warga dibawa ke rumah duka, sambil melaporkan kejadian itu ke Pemerintah Desa (Pemdes) Prigi, untuk diteruskan laporannya ke Polsek Kanor guna ditindak lanjuti.
Kapolsek Kanor AKP Slamet Hariyanto, membenarkan kejadian tersebut. Pihaknya langsung terjun ke TKP (Tempat Kejadian Perkara) bersama anggotanya untuk melakukan olah TKP guna mengetahui peyebab kejadian tersebut.
“Setelah dilakukan olah TKP dan pemeriksaan medis, korban meninggal murni karena penyakit vertigo akut yang dideritanya. Dikarenakan, dalam pemeriksaan korban, tak ditemukan kekerasan atau penganiayaan di tubuh korban,” demikian dikatakan Kapolsek Kanor AKP Slamet Hariyanto kepada para awak media, Kamis (15/5/2025) petang.
Lanjut AKP Slamet Hariyanto, tentang penyakit yang diderita korban itu, diperoleh penjelasan dari istri korban.
“Jika penyakit vertigo akut yang diderita suaminya kambuh, bisa membuat suaminya itu terjatuh hingga tak sadarkan diri. Kemungkinan, saat beraktifitas mencari ikan itu, penyakit yang diderita korban itu kambuh hingga membuatnya meninggal dunia secara mendadak,” ungkapnya.
Selanjutnya, korban langsung diserahkan kepada keluarganya untuk segera dikebumikan.
Selain Kapolsek Kanor AKP Slamet Hariyanto bersama anggotanya, tampak di rumah duka, anggota Koramil Kanor, Satpol PP Kantor Kecamatan Kanor, Perangakat desa Prigi dan keluaga korban serta warga setempat.
**(Kis/ Red)
